Liga Italia
Lupakan Inter & AC Milan, Pesona Liga Italia Dicuri Napoli Berkat Magis Luciano Spalletti
Bukan AC Milan ataupun Inter yang tampil paling moncer hingga pekan ke-7 Liga Italia, melainkan sang kuda hitam, Napoli.
Penulis:
deivor ismanto
Editor:
Deivor Ismanto
TRIBUNNEWS.COM - Bukan AC Milan ataupun Inter yang tampil paling moncer hingga pekan ke-7 Liga Italia, melainkan sang kuda hitam, Napoli.
Terakhir, peringkat ketiga Liga Italia musim lalu itu sukses meraih kemenangan 1-2 dalam lawatan mereka ke markas AC Milan, San Siro pada Minggu, (19/9/2022).
Atas kemenangan melawan AC Milan, Napoli kini nangkir di peringkat pertama Liga Italia dengan torehan 17 angka.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga Italia Hari Ini: Inter, Juventus, AC Milan Tumbang, Napoli Tak Terguncang
Meski sang juru taktik, Luciano Spalletti baru didatangkan Napoli di musim lalu, namun ia mampu beradaptasi dengan cepat bersama tim yang bermarkas di Stadion Diego Armando Maradona tersebut.
Pengalaman menukangi tim-tim elit Liga Italia lainnya (AS Roma dan Inter Milan) membuat pelatih berusia 62 tahun tersebut tak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi bersama Partenopei.
Padahal, di bursa transfer musim panas ini, Partenopei tak begitu jor-joran dalam mendatangkan pemain.
Justru Napoli harus kehilangan dua pemain andalan mereka dari musim ke musim, Lorenzo Inzigne dan Kalidou Koulibaly yang hijrah ke tim lain.
Dilansir Transfermarkt, Napoli hanya menggelontorkan dana sebanyak 50 juta euro untuk memboyong tujuh pemain pengganti dua penggawa di atas.
Modifikasi Spalletti
Dilansir Sofascore, hingga pekan ke-7 Liga Italia, Napoli menjadi tim dengan penguasaan bola terbanyak diantara kontestan lainnya dengan 67.11 persen ball possession.
Skema dasar 4-3-3 yang diusung juru taktik asal Italia tersebut jelas mengutamakan permainan atraktif dan position play menggunakan umpan pendek dari kaki ke kaki.
Rata-rata jumlah passing mereka adalah 567 dengan tingkat akurasi mencapai 88.12persen.
Kembali menjadi yang tertinggi di Liga Italia mengalahkan Sarriball di Lazio yang dikenal handal dalam urusan melakukan passing.
Spalletti senang membuat lawan kelimpungan lewat permainan position play yang dia usung, pergerakan tanpa bola para punggawa Partenopei begitu cair.