Jasa Penerjemah Tersumpah | Tips Menerjemahkan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia

"tips menerjemahkan"Dalam kesempatan kali ini kami akan memberikan sedikit sharing mengenai beberapa tips menerjemahkan bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, baik untuk lisan (interpretation) maupun untuk tulisan (translation).

  • Tips menerjemahkan bahasa Inggris ke bhs Indonesia secara lisan (interpretation) :
  1. Pertama, Anda harus bisa memahami tentang topik pembicaraan / pidato.
  2. Buatlah catatan dengan cepat tentang poin – poin terpenting yg ada didalam pembicaraan tsb. Catatan tsb akan sangat membantu Anda pada saat menginterpretasikan ujaran Anda.
  3. Terjemahkan & perjelaslah makna dari istilah – istilah khusus & kata kuncinya sebelum Anda menginterpretasikan.
  4. Bangunlah relasi yg lekat dgn sang pembicara.
  5. Ucapkanlah kata demi kata dengan secara jelas.
  6. Buatlah ringkasan di akhir sesi pembicaraan / pidato. Ringkasan ini akan sangat membantu Anda dalam merumuskan kesimpulan.
  7. Tampakkan juga reaksi positif secara cepat. Siapkanlah diri Anda untuk menerima sedikit/ bahkan banyak tekanan dari penonton/ pendengar atas hasil dari terjemahan Anda.
  8. Pertahankan juga ketenangan diri Anda & nikmatilah setiap reaksi yg muncul.
  9. Sampaikan pesan (yg merupakan hasil dari terjemahan & interpretasikan tadi) dengan secara jelas kepada penonton/ pendengar.
  • Tips untuk menerjemahkan bhs Inggris ke bhs Indonesia secara tertulis :
  1. Terjemahkanlah maknanya bukan kata

Struktur bhs Inggris & bhs Indonesia tidak sama. Jadi, jika didalam menerjemahkan dari bhs Inggris ke bhs Indonesia Anda melakukannya dengan cara menerjemahkan kata – demi – kata, maka Anda akan membuat terjemahan yg konyol & tidak masuk akal hasilnya.

2. Tools bisa membantu, tetapi semuanya tetap tergantung pada penerjemahnya

Mesin penerjemah itu hanyalah sebuah mesin. Bisa jadi mesin penerjemah itu akan memberikan hasil equivalensi kata yg benar ketika Anda mengartikan sebuah kata. Tetapi jika Anda memintanya untuk menerjemahkan sebuah frase / kalimat, maka hasil terjemahan yg diberikan biasanya tetap saja hasil terjemahan literal.

Ingatlah, bahwa setiap kata pasti memiliki makna yg kadang tidak sama. Ketika kata tsb berdiri sendiri dgn ketika kata itu masuk didalam konstruksi kalimat. Konteks per kalimat di mana kata tsb digunakan sangatlah berpengaruh pada perubahan akan makna kata.

3. Buka kamus/tesaurus dan sejenisnya

Melanjutkan langkah pada nomor 2, menerjemahkan bhs Inggris ke bhs Indonesia dengan secara manual akan memungkinkan Anda untuk membuat terjemahan yg lebih baik. Kamus merupakan solusi yg tepat untuk Anda ketika berhadapan dgn banyak kosa kata baru yg ada didalam teks asal. Merujuklah pada kamus yg telah terbukti bagus & berkualitas untuk membantu menerjemahkan kata / kalimat dari bhs Inggris ke bhs Indonesia. Kamus & mesin penerjemahan memang mempunyai fungsi yg persis, sama pada saat kita akan menerjemahkan pd level kata per kata.

Akan tetapi, kamus yg berkualitas tetap lebih baik dari pada sebuah mesin penerjemahan. Kamus itu dilengkapi dengan contoh frase & kalimat yg dimana sebuah kata dipergunakan. Dengan begitu akan lebih mudah lagi bagi Anda untuk membedakan penggunaan 1 kata dalam berbagai konteks yg berbeda. Fitur dari kamus manual yg seperti inilah yg akan lebih banyak membantu Anda di dalam proses penerjemahkan.

4. Penyesuaian akan konteks & gaya bahasa

Didalam menerjemahkan bhs Inggris ke bhs Indonesia, Anda juga harus memperhatikan konteks & gaya bhs. Sesuaikanlah konteks terjemahan dgn konteks & gaya bhs Indonesia sehingga hasil terjemahan Anda tidak tampak terkesan kaku. Posisikan diri Anda sebagai pembaca. Pertimbangkan juga apakah gaya bhs terjemahan Anda sudah terlihat seperti penutur asli bhs Indonesia yg sedang berbicara / tidak.

5. Hasil penerjemahan bahasa yg bagus biasanya juga memakan waktu

Janganlah tergesa – gesa jika ingin menyelesaikan proyek terjemahan, hanya karena Anda takut kehilangan reputasi yg sedang Anda bangun. Terjemahan dari bhs Inggris ke bhs Indonesia yg bagus bisa saja memakan waktu yg cukup lama, dikarenakan perbedaan akan kedua bhs tersebut.

6. Adopsi gaya si penulis asli

Tirulah gaya si penulis asli teks baik itu jika dia menggunakan gaya bhs yg humoris, agak bertele – tele, ataupun ilmiah.

Demikian artikel singkat mengenai tips ini, semoga bermanfaat.