Graham Potter meninggalkan kursi manajer Brighton & Hove Albion. The Seagulls menunjuk Adam Lallana dan Andrew Crofts sebagai pelatih interim.
Potter resmi hengkang dari Brighton, Kamis (8/9/2022) malam WIB. Pria 47 tahun itu menerima tawaran pelatih kepala Chelsea dan mengikat kontrak lima tahun di Stamford Bridge.
Transfer itu sekaligus mengakhiri pengabdian Potter di Amex Stadium sejak 2019. Potter total memimpin Brighton dalam 134 pertandingan di semua kompetisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Graham Potter Resmi Jadi Manajer Chelsea |
Prestasi tertinggi Graham Potter menangani Brighton yakni finis di posisi sembilan Liga Inggris 2021/2022. Itu adalah pencapaian tertinggi The Seagulls di kasta teratas sepanjang sejarah.
Brighton & Hove Albion belum mendapat manajer baru pengganti Potter. Brighton lantas mengangkat pelatih tim U-21, Andrew Crofts, sebagai interim.
Crofts tidak sendirian melatih Brighton. Dia dibantu Adam Lallana yang menjadi pelatih interim merangkap pemain.
Lallana merupakan pemain senior yang sudah berseragam Brighton sejak 2020. Eks gelandang Liverpool itu dinilai punya pengaruh di ruang ganti tim.
Baca juga: Jadi Manajer Chelsea, Graham Potter Bangga |
"Saya berbicara dengan Adam, dia luar biasa dalam hal berbicara tentang apa yang dibutuhkan anak-anak. Dia tahu ruang ganti luar dalam karena dia telah menjadi pendorong besar dalam membawa tim ke tempat mereka sekarang," kata Crofts, dikutip dari laman resmi Brighton.
"Dia bukan hanya pemain dan pribadi top, tapi dia akan menjadi pemain besar untuk klub dalam beberapa hari ke depan, saya tidak bisa cukup berterima kasih padanya. Kami menantikan tantangannya. Semoga ini menjadi hari-hari yang menarik," ujarnya soal Adam Lallana.
Brighton & Hove Albion saat ini menduduki posisi keempat klasemen sementara Liga Inggris dengan 13 poin. Danny Welbeck dkk dijadwalkan bertandang ke markas Bournemouth, Sabtu (10/9) malam WIB.
