Serangan Minya 2017

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Serangan Minya 2017
Bagian dari Insurgency in Egypt (2013–present)
LokasiMinya Governorate
Tanggal26 Mei 2017 (2017-05-26)
SasaranCoptic Christians
Korban tewas
28
Korban luka
22
Penyerang terdugaIslamic State of Iraq and the Levant – Sinai Province

Pada tanggal 26 Mei May 2017, pria bersenjata bertopeng menembakkan pelurunya ke arah konvoi yang membawa jemaat Kristen Koptik yang sedang menempuh perjalanan dari Maghagha, Kegubernuran Minya, Mesir menyebabkan sedikitnya 28 tewas dan 22 orang lainnya terluka.[1][2][3][4] Konvoi tersebut sedang menempuh rute menuju St. Samuel the Confessor di Beni Suef Governorate ketika serangan itu terjadi.[2]

Latar belakang[sunting | sunting sumber]

Jemaat Kristen Koptik di Mesir menghadapi maraknya pembunuhan dan penganiayaan sektarian tahun ini, dan pada bulan Februari 2017, ISIL di Provinsi Sinai menyatakan serangan itu terhadap jemaat Kristen, menyebabkan ratusan jemaat Kristen di wilayah Sinai Utara harus dievakuasi dari rumah mereka untuk menghindari perayaan Paskah.[5][6] Pada 9 April 2017, Minggu Palma, ISIS-SP mengebom dua gereja Kristen Koptik—Gereja St. George di Tanta, Mesir Utara pada saat Nile delta, dan Katedral Saint Mark di Alexandria—menyebabkan 45 tewas dan sedikitnya 125 terluka.[7] Menanggapi serangan Minggu Palma, Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi mengumumkan keadaan darurat di seluruh negeri, selama tiga bulan.[2]

Serangan[sunting | sunting sumber]

Tiga mobil konvoi berada di dekat desa Adwa, sebelah utara Kegubernuran Minya, tak jauh dari garis batas Kegubernuran Beni Suef, ketika disergap di tengah jalan oleh pria bersenjata berjumlah 8 sampai10 orang yang dilaporkan menggunakan baju seragam militer.[2][3] Para penyerang itu menembaik sebuah mini-bus berisi anak-anak, menewaskan sedikitnya enam orang, termasuk anak umur empat tahun dan dua tahun. Pria-pria bersenjata juga masuk ke dalam bus konvioi, merampas ponsel dan perhiasan dari para wanita dan membunuh para pria, "meninggalkan leaflets Islami di antara mayat-mayat."[3] Sebuah truk picup dalam konvio berisi para pekerja yang menuju ke vihara juga menjadi sasaran, sekitar delapan orang pekerja terbunuh.[3] Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut, walaupun para analis menduga bahwa ISIS bertanggung jawab.[2][8]

Akibat dan reaksi[sunting | sunting sumber]

Setelah serangan itu, President el-Sisi mengadakan sebuah pertermuan darurat bersama para pejabat petinggi keamanan.[8] Pasukan keamanan di Minya mengirimkan regu patroli dan disebar untuk melakukan pemeriksaan di jalan di tempat kejadian untuk menemukan para penyerang.[8] Petang harinya, presiden tampil di televisi untuk menyampaikan pengumuman, bahwa dia telah memerintahkan serangan balasan terhadap kamp pelatihan teroris di negara tetangga, Libya.[9] Surat kabar pemerintah mengatakan, jet tempur telah melakukan enam serangan terhadap lokasi di sekitar kota pelabuhan Derna yang diyakini sebagai pusat pelatihan para militan yang bertanggung.[10] Imam Besar al-Azhar Ahmed el-Tayeb yang sedang berada di Jerman mengatakan, "Saya meminta orang Mesir untuk bersatu dalam menghadapi terorisme yang brutal ini."[11] Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa sepenuh hati dan menekankan bahwa Rusia tetap menjadi sekutu Kairo yang dapat diandalkan dalam perang melawan terorisme.[12]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Children among dozens killed as masked gunmen ambush convoy of Egyptian Coptic Christians". 
  2. ^ a b c d e "Egypt Coptic Christians killed in bus attack". BBC. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  3. ^ a b c d "Dozens dead as gunmen attack bus of Coptic Christians in Egypt". The Telegraph. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  4. ^ "Gunmen Attack Coptic Christian Convoy in Egypt, Killing at Least 20". The New York Times. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  5. ^ Walsh, Declan and Nour Youssef (2017-02-24). "Targeted by ISIS, Egyptian Christians Flee Violence". New York Times. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  6. ^ "Gunmen kill 26 people in latest attack on Coptic Christians in Egypt". The Guardian. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  7. ^ Joe Sterling, Sarah Sirgany and Ian Lee (10 April 2017). "Egypt Cabinet OKs state of emergency after Palm Sunday church bombings". CNN. Diakses tanggal 2017-05-26. 
  8. ^ a b c "Coptic Christians killed in Minya bus attack". Al Jazeera. 2017-05-27. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  9. ^ "Egypt hits 'jihadist camps' after attack on Coptic Christians". BBC News. 26 May 2017. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  10. ^ Michaelson, Ruth (26 May 2017). "Gunmen kill 26 people in latest attack on Coptic Christians in Egypt". The Guardian. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  11. ^ Robinson, Julian (2017-05-26). "At least 28 people killed, including children, as masked gunmen 'dressed in military uniforms' open fire on a bus carrying Coptic Christians to pray at a monastery in Egypt". Daily Mail. Diakses tanggal 26 May 2017. 
  12. ^ "Bischof: Angriff auf Christen in Ägypten forderte mehr Opfer als offiziell angegeben". Sputnik. 2017-05-26. Diakses tanggal 26 May 2017.