⁠JIKA NILAI KECEPATAN ALIRAN DALAM PIPA PDAM YANG DIIJINKAN ADALAH 0,3 – 2,5 M/S PADA JAM PUNCAK DAN DIUKUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENGUKURAN DEBIT

DIKASIH INFO – Artikel ini telah disajikan jawaban terhadap pertanyaan⁠ Jika nilai kecepatan aliran dalam pipa PDAM yang diijinkan adalah 0,3 – 2,5 m/s pada jam puncak dan diukur dengan menggunakan metode pengukuran debit air.

Pembahasan mengenai nilai kecepatan aliran dalam pipa PDAM yang diizinkan adalah 0,3 – 2,5 m/s pada jam puncak dan diukur dengan metode pengukuran debit air dapat menjadi referensi berguna saat mengerjakan tugas.

Mengetahui batasan kecepatan aliran dan metode pengukurannya dapat membantu dalam memahami dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan distribusi air PDAM, memastikan sistem beroperasi dalam batas aman dan efisien.

Dengan memahami informasi ini, kalian dapat meningkatkan pemahaman teknis mengenai sistem distribusi air, yang esensial dalam menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan teknik lingkungan atau pengelolaan sumber daya air.

Baca Juga: BAHASAN LENGKAP! BERIKAN ANALISIS BAHWA KLAUSULA yang Dimaksudkan dalam Jawaban No. 1 Bahwa Perpu Tersebut Dibutuhkan

Yuk, amati pertanyaan lengkapnya

Jika nilai kecepatan aliran dalam pipa PDAM yang diijinkan adalah 0,3 – 2,5 m/s pada jam puncak dan diukur dengan menggunakan metode pengukuran debit air.

Berdasarkan tahap pengendalian manajemen, tahap apa yang sedang dilakukan PDAM? Berikan contoh lain yang dilakukan pada tahap pengendalian di atas!

Alternatif jawaban:

Berdasarkan informasi yang diberikan, PDAM sedang melakukan tahap pengendalian operasional.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Konflik Kepribadian Ini? Ternyata Begini Pembahasan Lengkapnya, Simak Yuk!

Tahap ini mencakup aktivitas-aktivitas yang dilakukan untuk memastikan bahwa proses produksi atau layanan berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Dalam hal ini, PDAM sedang mengendalikan kecepatan aliran dalam pipa agar berada dalam rentang yang diijinkan, yaitu antara 0,3 m/s hingga 2,5 m/s pada jam puncak.

Hal ini dilakukan melalui pengukuran debit air dan penerapan langkah-langkah perbaikan jika ditemukan adanya ketidaksesuaian dengan standar yang ditetapkan.

Contoh lain dari aktivitas yang dilakukan pada tahap pengendalian adalah sebagai berikut: