Inilah profil Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Ternyata Anak Tukang Becak

HARIAN HALUAN.COM - Mahyeldi Ansharullah, S.P. memiliki gelar Datuak Marajo, merupakan seorang anak dari tukang becak dan buruh angkat.

Ia lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada 25 Desember 1966.

Mahyeldi Ansharullah bukan berasal dari kalangan keluarga mampu, sejak bersekolah Ia telah bekerja untuk membantu orang tuanya.

Kini, Mahyeldi Ansharullah merupakan Gubernur dari Provinsi Sumatera Barat sekaligus seorang politikus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baca Juga: Profil Audy Joinaldy, Wagub Sumatera Barat dan Salah Satu Pejabat Terkaya yang Punya Banyak Gelar

Kiprah Mahyeldi menjadi politikus sudah cukup lama, pada tahun 2004 Ia dicalonkan oleh PKS sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat.

Dan ternyata, hasilnya pun ia mendapatkan perolehan suara terbanyak, sehingga pada periode 2004 sampai dengan 2009 Mahyeldi menjadi wakil walikota Padang.

Sebelum menjadi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah merupakan Walikota Padang dalam dua periode.

Baca Juga: Telan Biaya Rp 78 Triliun, Begini Update Pembangunan Tol Padang - Pekanbaru

Mahyeldi Ansharullah menjabat sebagai walikota Padang pada periode pertama tahun 2013 dan periode kedua sejak 2018.

Ketika Mahyeldi Ansharullah menjabat menjadi Walikota Padang, kota ini dapat meraih beberapa kemajuan seperti pada bidang pariwisata, infrastruktur, dan kebersihan.

Mahyeldi Ansharullah memimpin dalam menata tempat wisata dan pasar tradisional yang menjadi berantakan akibat gempa bumi pada tahun 2009 menggunakan pendekatan partisipatif.

Baca Juga: Kilas Balik Bus NPM Asal Sumatera Barat, Sudah Beroperasi Dari Sebelum Indonesia Merdeka?

Pendidikan