Rekam Jejak Grace Natalie Politisi PSI yang Jadi Staf Khusus Presiden Jokowi, Kariernya Moncer - Halaman all - Surya.co.id

Berita Nasional

Rekam Jejak Grace Natalie Politisi PSI yang Jadi Staf Khusus Presiden Jokowi, Kariernya Moncer

Inilah rekam jejak Grace Natalie, yang resmi jadi Staf Khusus (stafsus) Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Ist/SURYA.CO.ID
Grace Natalie 

SURYA.CO.ID - Inilah rekam jejak Grace Natalie, yang resmi jadi Staf Khusus (stafsus) Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kabar Grace Natalie jadi Stafsus Presiden disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.

Ari mengatakan, penugasan Grace Natalie berlaku per hari ini, Rabu (15/5/2024).

"Pada hari ini, Bapak Presiden berturut-turut menerima Bapak Juri Ardiantoro dan Ibu Grace Natalie ke Istana Merdeka."

"Mereka berdua dipanggil Bapak Presiden untuk mendapatkan penugasan sebagai Staf Khusus Presiden RI. (Penugasan) per hari ini," kata Ari kepada wartawan, Rabu.

Rekam Jejak Grace Natalie

Grace Natalie Louisa lahir pada 4 Juli 1982.

Ia dikenal sebagai mantan pembawa acara berita dan jurnalis.

Dikutip dari Wikipedia, Grace Natalie mengenyam pendidikan menengah atas di SMAK 3 BPK Penabur, Jakarta.

Setelah lulus ia mengambil jurusan akuntansi di Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kwik Kian Gie.

Semasa kuliah, ia kerap mengajar sebagai asisten dosen untuk sejumlah mata kuliah.

Grace juga pernah aktif sebagai guru sekolah minggu di gereja.

Perkenalannya dengan dunia jurnalistik dimulai ketika SCTV menyelenggarakan kompetisi SCTV Goes to Campus untuk mencari bibit-bibit muda berbakat.

Grace mengikuti kompetisi tersebut dan meraih kemenangan untuk wilayah Jakarta.

Wakil Pembina PSI, Grace Natalie saat ditemui di Ponpes Al-Qodiri Jember, Selasa (5/12/2023).
Wakil Pembina PSI, Grace Natalie saat ditemui di Ponpes Al-Qodiri Jember, Selasa (5/12/2023). (tribun jatim timur/imam nahwawi)

Ketika ditandingkan lagi di tingkat nasional, ia menduduki peringkat lima besar.

Sejak saat itu, pintu masuk ke dunia pertelevisian mulai terbuka baginya.

Karir Moncer

Setelah menyelesaikan kuliahnya, SCTV langsung merekrutnya.

Di sana ia menjadi salah satu penyiar Liputan 6.

Pada tahun-tahun pertamanya sebagai jurnalis ia banyak turun ke lapangan meliput berbagai peristiwa, mulai dari berita kriminal, politik, ekonomi, dan peristiwa-peristiwa sosial yang terjadi di masyarakat.

Pada awalnya, ia mengaku sulit beradaptasi dengan dunia pertelevisian yang sangat dinamis dengan jam kerja yang tidak menentu.

Namun itu semua tidak menyurutkan semangatnya, bahkan dari pengalaman-pengalaman inilah ia digembleng dan perlahan-lahan ia semakin jatuh cinta pada dunia jurnalistik.

Dalam waktu tiga tahun kariernya makin menanjak dan ia sempat berpindah-pindah stasiun TV.

Dari SCTV ia pindah ke ANTV, dan tak lama kemudian dari ANTV ia pindah lagi ke TVOne mengikuti seniornya, Karni Ilyas.

Ketika bekerja di TVOne ia mengikuti kursus kilat di Maastricht School of Management, Belanda dari bulan Januari hingga April 2009.

Grace pernah beberapa kali melakukan wawancara ekslusif dengan tokoh-tokoh internasional seperti misalnya Abhisit Vejjajiva (Perdana Menteri Thailand), Jose Ramos Horta (presiden Timor Leste), Steve Forbes (CEO Majalah Forbes), George Soros, dll.

Tak hanya bertugas di studio, Grace juga masih sering turun ke lapangan melakukan peliputan, termasuk peristiwa-peristiwa yang berisiko.

Ia pernah ditugaskan meliput tragedi tsunami Aceh pada akhir 2004, meletusnya Gunung Talang di Sumatra Barat yang saat itu tengah berstatus "Awas", dan konflik horizontal di Poso, Sulawesi Tengah.

Pada Agustus 2009 ia juga meliput penggerebekan teroris di Temanggung, Jawa Tengah di mana terjadi tembak menembak antara polisi dengan teroris.

Menghadapi segala tantangan dalam pekerjaannya ia selalu berpedoman pada prinsip “Di mana pun aku berada, harus berkarya sebaik mungkin”.

Di dunia maya, Grace adalah salah satu pembawa acara berita terfavorit. Popularitasnya ini ditunjukkan lewat gelar Anchor of the Year 2008 dan Runner Up Jewel of the Station 2009 versi blog News Anchor Admirer. Baru-baru ini ia juga terpilih sebagai salah satu dari 100 wanita terseksi 2009 versi FHM Indonesia.

Jadi Politisi

Setelah delapan tahun berkiprah di dunia jurnalistik, pada bulan Juni 2012, Grace Natalie resmi meninggalkan tvOne untuk menjadi CEO Saiful Mujani Research and Consulting.

Hasil survei SMRC tentang Pilkada, Pilgub, dan Pilpres kerap digunakan sebagai acuan media massa, partai politik, dan pengambil kebijakan.

Lewat pengalamannya di SMRC tersebut, istri dari Kevin Osmond ini berkeinginan untuk terjun ke dunia politik praktis.

Setelah Pemilu 2014 berakhir, Grace pun ikut mendirikan Partai Solidaritas Indonesia atau lebih akrab disingkat PSI pada 2015.

Ia sekaligus memimpin PSI pada usia 33 tahun.

Wanita berdarah Melayu-Tionghoa-Belanda ini menjadi ketua umum partai politik termuda di Indonesia. (tribunnews/wikipedia/sumber lain 

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2024 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved