PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak

Kompas.com - 20/05/2024, 13:29 WIB
Tatang Guritno,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membangun komunikasi intensif untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengungkapkan, kedua partai politik tengah menyiapkan figur yang akan menandingi pasangan Khofifah dan Emil Dardak sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur agar Pilkada Jawa Timur tidak diikuti calon tunggal.

“Yang paling baik tentu (calon) tidak tunggal ya, harus ada kompetitornya,” kata Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/5/2024).

“Tentu karena di koalisi pilpres (urusan) Jawa Timur itu diserahkan ke PKB, kita banyak komunikasi dengan teman-teman PKB,” kata dia.

Baca juga: Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Namun demikian, Mardani menyebutkan bahwa komunikasi antara PKS dan PKB belum mengurucut pada satu nama yang akan dijagokan.

Ia mengatakan, kedua partai politik masih mempertimbangkan sejumlah figur untuk dicalonkan.

“Namanya belum mengerucut, tapi pembicaraan dengan PKB sudah ada,” ujar Mardani.

Mardani pun tidak menampik soal kemungkinan PKS bakal turut mendukung mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.

Nama Marzuki tengah dipertimbangkan oleh PKB untuk menjadi penantang Khofifah pada Pilkada Jawa Timur.

“Nanti akan ada pengumuman,” kata anggota Komisi II DPR itu.

Baca juga: Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim dan Ahmad Dhani di Surabaya

Sebelumnya, PKB mengeklaim sudah mempunyai figur yang dapat menandingi Khofifah, meski mereka masih merahasiakan identitas sosok tersebut.

“Nah sosoknya sih sudah ada sebenarnya. Ketum kan sudah bilang, ya tunggu saja,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

 

Huda juga menyebutkan bahwa ada beberapa partai politik yang berkomunikasi dengan PKB untuk menjajaki kerja sama pada Pilkada Jawa Timur 2024.

Di sisi lain, pasangan Khofifah dan Emil Dardak saat ini telah resmi mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat dan Partai Golkar.

Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional juga sudah menyatakan dukungan kepada Khofifah sebagai calon gubernur Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upacara 17 Agustus Tahun Ini: Jokowi Didampingi Prabowo di IKN, Ma'ruf -Gibran di Jakarta

Upacara 17 Agustus Tahun Ini: Jokowi Didampingi Prabowo di IKN, Ma'ruf -Gibran di Jakarta

Nasional
Diplomasi Prabowo untuk Gaza: Siap Kerahkan Pasukan Perdamaian, tapi Harus Tunggu Gencatan Senjata

Diplomasi Prabowo untuk Gaza: Siap Kerahkan Pasukan Perdamaian, tapi Harus Tunggu Gencatan Senjata

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pemerintah Sebut 'Judol' Sudah Sangat Parah | KPK Sita Ponsel Hasto

[POPULER NASIONAL] Pemerintah Sebut "Judol" Sudah Sangat Parah | KPK Sita Ponsel Hasto

Nasional
Akhir 31 Tahun PPP di Senayan: Konflik Internal, Salah Dukung, dan Evaluasi Sistem Pemilu

Akhir 31 Tahun PPP di Senayan: Konflik Internal, Salah Dukung, dan Evaluasi Sistem Pemilu

Nasional
MK Kabulkan 44 Sengketa Pileg 2024, Naik 3 Kali Lipat Dibanding 2019

MK Kabulkan 44 Sengketa Pileg 2024, Naik 3 Kali Lipat Dibanding 2019

Nasional
Duduk Perkara MK Minta Pileg Ulang DPD Sumbar demi Eks Terpidana Korupsi Irman Gusman

Duduk Perkara MK Minta Pileg Ulang DPD Sumbar demi Eks Terpidana Korupsi Irman Gusman

Nasional
Mardiono Singgung Sandiaga Pernah Mundur sebagai Wagub DKI, Sekjen Rumah SandiUno Beri Tanggapan

Mardiono Singgung Sandiaga Pernah Mundur sebagai Wagub DKI, Sekjen Rumah SandiUno Beri Tanggapan

Nasional
Pengacara: Selama Ini Mas Hasto dan PDI-P Jadi Korban 'Bullying' karena Harun Masiku

Pengacara: Selama Ini Mas Hasto dan PDI-P Jadi Korban "Bullying" karena Harun Masiku

Nasional
Kemenlu Percepat Pemulangan 216 WNI yang Ditahan Imigrasi Malaysia

Kemenlu Percepat Pemulangan 216 WNI yang Ditahan Imigrasi Malaysia

Nasional
Tak Masalah KIM Koalisi untuk Pilkada di Banyak Tempat, PDI-P: 'Monggo' Saja...

Tak Masalah KIM Koalisi untuk Pilkada di Banyak Tempat, PDI-P: "Monggo" Saja...

Nasional
OIKN Ajukan Tambahan Anggaran Rp 29,8 Triliun untuk Pembangunan IKN

OIKN Ajukan Tambahan Anggaran Rp 29,8 Triliun untuk Pembangunan IKN

Nasional
KPU Sebut Batas Usia Calon Kepala Daerah Tetap Saat Penetapan karena Pelantikan Ranah Pemerintah

KPU Sebut Batas Usia Calon Kepala Daerah Tetap Saat Penetapan karena Pelantikan Ranah Pemerintah

Nasional
Jelang Latma Rimpac, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Latihan dengan Kapal Perang Brunei

Jelang Latma Rimpac, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Latihan dengan Kapal Perang Brunei

Nasional
Dirut Pertamina Patra Niaga Cek Langsung Kondisi Terminal BBM Tuban

Dirut Pertamina Patra Niaga Cek Langsung Kondisi Terminal BBM Tuban

Nasional
Batu Pertama Diletakkan, Kementerian KP dan FAO Siapkan Pembangunan Fishway di Sukabumi

Batu Pertama Diletakkan, Kementerian KP dan FAO Siapkan Pembangunan Fishway di Sukabumi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com