TentangGuru.com - Ketika merencanakan pembangunan rumah, ada begitu banyak hal yang harus dipertimbangkan, terutama saat merancang denah. Salah satu pedoman yang sering dipertimbangkan adalah prinsip Fengshui.
Fengshui, yang secara harfiah berarti "angin dan air" dalam bahasa Tionghoa, merupakan praktik kuno yang digunakan untuk menentukan lokasi yang baik dan model bangunan yang sesuai.
Tujuan utamanya adalah untuk mengatur aliran energi, mendatangkan energi positif, dan menghindari energi negatif di dalam rumah.
Dalam pembangunan rumah modern, Fengshui telah menjadi salah satu faktor penting yang dipertimbangkan oleh arsitek dan desainer.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip Fengshui dalam denah rumah, diharapkan rumah dapat menjadi tempat yang harmonis dan mendukung kesejahteraan penghuninya.
1. Menyusun Jalan Masuk Utama
Pertimbangan pertama dalam merancang denah rumah menurut Fengshui adalah jalan masuk utama. Jalan setapak yang menghubungkan halaman depan dengan pintu masuk harus dirancang dengan cermat.
Baca Juga: Energi Positif dalam Rumah dengan 6 Tata Letak Dapur dan Kamar Mandi yang Sesuai Fengshui
Menurut Fengshui, jalan setapak sebaiknya lurus tanpa kelokan yang berlebihan. Pintu masuk juga harus ditempatkan dengan hati-hati untuk memastikan aliran udara yang baik dan mengundang energi yang positif.
2. Posisi Tangga di Dalam Rumah
Tangga yang menghubungkan lantai satu dengan lantai dua juga perlu diperhatikan dalam merancang denah rumah.
Menurut Fengshui, posisi tangga sebaiknya tidak langsung menghadap pintu masuk. Ini untuk memastikan bahwa energi positif dapat mengalir dengan lancar di setiap lantai rumah.
Artikel Terkait
Aura Elegan Rumah Minimalis Terlihat! 10 Tata Letak Dapur dan Kamar Mandi yang Sesuai Fengshui
Energi Positif dalam Rumah dengan 6 Tata Letak Dapur dan Kamar Mandi yang Sesuai Fengshui